Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PKS Kutuk Keras Penembakan Polisi Israel Terhadap Imam Masjid Al Aqsa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Rabu, 19 Juli 2017, 20:01 WIB
PKS Kutuk Keras Penembakan Polisi Israel Terhadap Imam Masjid Al Aqsa
Jazuli Juwaini
rmol news logo Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, mengecam keras tindakan polisi Israel yang menembak Sheikh Ikrima Sabri.

Imam Masjid Al Aqsa tersebut ditembak usai memimpin salat pada Selasa malam (18/7) malam waktu setempat. Hal itu terjadi setelah sebelumnya Israel sempat menutup Masjid Al Aqsa, lalu memeriksa jamaah shalat dan pengunjung dengan detektor logam.

Jazuli menjelaskan penembakan tersebut sebagai pelanggaran serius atas kemanusiaan, hak asasi, dan kedaulatan Palestina. Dan ini pelanggaran yang kesekian ratus kali oleh Israel.

"Kita tentu marah dan mengutuk keras tindakan polisi Israel yang untuk kesekian ratus kali mengancam kemanusiaan atas warga Palestina, apalagi hal ini dilakukan terhadap imam Masjid yang paling mulia bagi umat Islam setelah Masjid Haram dan Masjid Nabawi," kata Jazuli dalam keterangan persnya (Rabu, 19/7).

Apalagi, lanjut Anggota Komisi I, berdasarkan pengakuan badan-badan PBB antara lain UNESCO Kota Al Quds (Yerussalem) dimana Masjid Al Aqsa berada merupakan kedaulatan Palestina, bukan Israel.

"Jadi tidak ada hak bagi Israel untuk melakukan tindakan apapun di wilayah Yerussalem, kecuali memang tindakan itu sebagai bentuk agresi atau penjajahan," tegas Jazuli.

Untuk itu, Fraksi PKS mendesak Pemerintah RI melalui PBB dan saluran diplomasi lainnya untuk menekan Israel agar menghentikan semua bentuk tindakan agresi kepada rakyat Palestina, yang sudah berlangsung berpuluh-puluh tahun. "Stop agresi, hentikan penjajahan Israel atas Palestina," seru Jazuli.  [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA