Puti: Konsep Pancasila Bung Karno Sangat Dekat Dengan Islam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Rabu, 21 Juni 2017, 12:12 WIB
Puti: Konsep Pancasila Bung Karno Sangat Dekat Dengan Islam
Puti Guntur Soekarno/Dok
rmol news logo Anggota DPR Puti Guntur Soekarno menekankan pentingnya memiliki rasa kebangsaan dan prikemanusiaan yang sesuai nilai-nilai Pancasila.

"Perjuangan Bung Karno sangat dekat dengan Islam dan para kiai pembina Pondok Pesantren. Silaturahmi ke pondok pesantren merajut kembali persaudaraan dan membangkitkan kembali rasa kebangsaan," kata Puti Guntur Soekarno, dalam rilisnya, Rabu (21/6).

Kemarin, Puti memenuhi undangan silaturahmi dari Ponpes Manbaul Huda Desa Cisambeng Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka.

Puti mengatakan, Bulan Juni ini adalah bulannya Bung Karno yang lahir pada 6 Juni, sekaligus hari lahirnya Pancasila dan tanggal 21 Juni bertepatan meninggalnya Bung Karno sehingga sangat memiliki arti khusus bagi keluarga, bangsa dan negara Indonesia.

"Konsep kebangsaan dan konsep Pancasila Bung Karno sangat dekat dengan konsep keislaman, soal ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathoniyah," terangnya.

Lebih lanjut Puti menyatakan, Bung Karno menginginkan persaudaraan antar umat beragama, tidak melihat perbedaan suku, warna kulit dan bahasa. Bangsa ini terdiri dari berbagai golongan tapi bukan berarti tidak beragama.

Setiap orang memiliki keyakinan agama masing-masing menjadi negara Berketuhanan Yang Maha Esa.

"Konsep kebangsaan dan perikemanusiaan Bung Karno sangat dekat dengan konsep Ukhuwah Insaniyah dan Ukhuwah Islamiyah sendiri dan harus memiliki rasa nasionalisme, bangga akan bangsa sendiri dan tidak memiliki mental tempe, namun tetap memiliki perikemanusiaan, tidak menjajah bangsa lain dan tidak melanggar hak asasi bangsa lain," ujar dia.

Politisi PDI Perjuangan dari Dapil X Kuningan, Ciamis, Banjar ini pun mengajak semua pihak membangun Indonesia yang berkarakter, berkeadilan dan memiliki rasa persaudaraan.

"Itu harus terbangun dari komunitas-komunitas, pondok pesantren bahkan keluarga yang menjadi ujung tombak membangun akhlak moral dan karakter anak bangsa," tegasnya.

Sementarfa itu, pembina pondok pesantren Manbaul Huda H. Surahman mengatakan pentingnya silaturahmi untuk merekatkan nilai-nilai Pancasila dan rasa kebangsaan di seluruh elemen bangsa.

"Mudah-mudahan silaturahmi Teh Puti Guntur Soekarno membawa berkah dan manfaat bagi kita semua terutama di bulan Ramadan ini," tukas Surahman yang juga anggota DPRD Jawa Barat.[wid] 

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA