Daya Tawar JK Ke Jokowi Meningkat Setelah Anies-Sandi Menang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Minggu, 23 April 2017, 04:44 WIB
Daya Tawar JK Ke Jokowi Meningkat Setelah Anies-Sandi Menang
Foto/Net
rmol news logo . Kemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pilkada DKI Jakarta 2017 dipandang bakal merubah konstalasi di Istana.

Sudah menjadi rahasia umum ada sosok Wapres Jusuf Kalla di belakang Anies-Sandi, sementara Presiden Jokowi menyokong Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.

"Dengan kemenangan Anies-Sandi bargaining (tawar-menawar) JK di mata Jokowi meningkat," kata Ketua Presidum Perhimpunan Masyarakat Madani (Prima) Sya'roni kepada redaksi, Sabtu (22/4), seperti dikabarkan RMOL Jakarta.

Dia mengatakan selama ini ada kesan posisi JK seperti dianggap tidak ada. Yang terlihat ke publik selama ini peran Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan lebih dominan dibandingkan Wapres JK.

Dengan kemenangan Anies-Sandi, kata Sya'roni, Jokowi mau tidak mau harus mengatur ulang pandangannya terhadap JK. Jika selama ini terkesan diabaikan, maka ke depan JK perlu diberi peran yang layak sebagai seorang wapres.

Lebih lanjut, masih menurut Sya'roni, gerbong JK yang selama ini tidak terakomodasi di pemerintahan, bisa diberi kesempatan untuk mengisi posisi-posisi yang selama dikuasi oleh gerbong Jokowi.

"Yang terpenting Pilkada DKI ini membuktikan bahwa strategi JK lebih teruji dibandingkan dengan Jokowi," pungkasnya. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA