Mesir Berdarah, Pemerintah Hanya Evakuasi WNI yang Berminat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Rabu, 21 Agustus 2013, 11:30 WIB
Mesir Berdarah, Pemerintah Hanya Evakuasi WNI yang Berminat
foto: net
rmol news logo Pemerintah tengah mendata warga negara Indonesia (WNI) di Mesir yang ingin pulang menyusul krisis politik dan konflik berdarah di negeri piramida itu

Namun, Menteri  Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto, mengatakan, pemerintah hanya akan mengevakuasi WNI yang berminat dan hanya bila diperlukan tergantung situasi Mesir. Dia mengaku terus berkomunikasi dengan Dubes RI di Kairo seputar perkembangan situasi.

"Dari tadi malam sampai tadi pagi, saya berkomunikasi deangan Pak Dubes.Saya perintahkan Pak Dubes untuk mendata siapa yang ingin pulang. Ini penting untuk menetapkan prioritas penanganan," kata Djoko di kantor Presiden, dikutip dari Humas Sekretariat Kabinet, Rabu (21/8).

Dalam melakukan persiapan evakuasi dan menyikapi krisis di Mesir saat ini pemerintah mengacu kepada situasi yang sama pada saat jatuhnya Presiden Hosni Mubarak.

"Jadi lebih mudah. Saya telah berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait, juga dengan Garuda dan maskapai penerbangan yang ada, sehingga apabila diperlukan kita sudah siap," tegas Djoko.

Dia berharap situasi di Mesir tidak makin memburuk  sehingga WNI di Mesir tidak perlu dievakuasi. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA