Hal ini jelas merupakan tindakan tidak berperikemanusiaan karena merusak fasilitas pendidikan yang dapat menghancurkan masa depan anak-anak di wilayah setempat.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Candra Kurniawan mengatakan, peristiwa ini menandakan OPM tidak menginginkan anak-anak sekolah atau mendapat pendidikan.
“Aksi pembakaran sekolah berulang dan memang OPM menginginkan anak-anak tidak sekolah," kata Candra dalam keterangan resmi yang diterima Senin (15/7).
Padahal, Candra menyebut antusiasme anak-anak Kampung Borban, Distrik Okbab, untuk bersekolah sangat tinggi.
"Aksi OPM ini menghancurkan masa depan anak-anak, yang sejatinya semangat dan antusiasme belajar anak-anak sangat tinggi untuk bersekolah,” imbuh Candra.
Saat ini, aparat keamanan sedang melakukan pengejaran terhadap gerombolan OPM yang melakukan pembakaran tersebut.
"Setelah melakukan aksinya, mereka segera melarikan diri dari lokasi. Kodam XVII/Cenderawasih terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ini," tegas Candra.
BERITA TERKAIT: