Mabes Polri mengakui pihaknya kewalahan dalam pengawasan penyelundupan narkotika di perbatasan. Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menjelaskan, lemahnya pengawasan terjadi karena jumlah personel Polri yang masih kurang.
"Kita bisa menemukan perbatasan yang terkait dengan sarana dan perlengkapan, itu yang dilihat. Perbatasan Papua Nugini juga," beber Badrodin di Mabes Polri, Jumat (15/5).
Badrodin berharap, dalam pengawasan di perbatasan ada sokongan dari TNI yang ikut mengawasi.
Ia mencontohkan perbatasan di NTT dengan Timor Leste yang punya banyak terdapat akses masuk untuk penyelundupan narkotika.
"Perbatasan Timor Leste itu kemungkinan karena pengawasan yang lemah masuk ke negara," ujarnyam
Dia menuturkan pentingnya peran masyarakat membantu pengawasan terhadap peredaran atau penyelundupan narkotika.
"Pembinaan masyarakat diperlukan sehingga menjadi informan. Berikan informasi untuk pengawasan," pungkasnya.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: