"Hal itu agar dapat melakukan langkah antisipasi yang marak," kata Sutarman dalam sambutannya di Ruang Rapat Utama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (16/7).
Dia juga mengingatkan Jotje Mende untuk senantiasa waspada terhadap gerakan-gerakan separatis yang ada di Papua.
"Waspadai gerakan kelompoksepratais tugas yang harus diingatkan kembali Papua milik Indonesia dan Indonesia milik Papua," pungkasnya.
Selain melantik Kapolda Papua, melalui telegram rahasia nomor ST/451/VII/2014, Kapolri juga melantik Kapolda DIY Brigjen Pol Oerip Subagyo menggantikan Brigjen Pol Haka Astanam Madya yang dipromosikan menjadi Staf Ahmi Menejemen (Sahlijemen) Kapolri. Oerip sendiri sebelumnya merupakan Wakapolda Sumatera Selatan.
Jotje yang sebelumnya menjabat Kepala Staf Pimpinan Petinggi (Kasespimti) sekolah Staf Pimpinan Tinggi (Sespim) menggantikan Irjen Tito Karnavian yang dipromosikan menjadi Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri yang ditinggal pensiun Irjen Sulistyo Ishak
.[wid]
BERITA TERKAIT: