Suasana keakraban dan penuh kekeluargaan tampak terlihat sejak awal hingga akhir pertemuan diwarnai canda dan tawa para atlet sambil nobar Timnas Indonesia vs Australia. Hubungan antara pengurus Esport dan para atlet terlihat kompak.
Ketua ESI Sumut, Brigjen TNI Gema Repelita mengatakan demi sukses bertanding, diperlukan kerja sama yang baik antar pemain untuk meraih kemenangan.
"Dalam kesempatan ini kita harus samakan pemikiran dan persepsi kita. Harus kita tunjukkan bahwa Esport Sumatera Utara bisa mendapatkan medali. Kita harus yakin tidak ada yang tidak yakin," kata Brigjen TNI Gema Repelita.
Brigjen TNI Gema Repelita juga berpesan kepada mereka agar selalu menjaga kekompakan sesama atlet maupun pelatih. Tak lupa, ia juga berpesan untuk selalu menjaga kesehatan.
"Kita harus kompak, saling mendukung dan bekerja sama. Jangan ada ego diantara kita. Jangan nanti ada kelemahan sedikit kalian tidak kompak. Samakan pemikiran kita samakan hati kita. Kita harus menang. Esport Sumatera Utara harus yang terbaik," jelas pria kelahiran Medan ini.
Sementara itu, Ketua ESI Medan, Paulus Sinambela berpesan agar para atlet selalu menjaga kesehatan fisik dan mental.
"Kami ingin para atlet tetap menjaga kesehatan fisik dan mental, sehingga saat bertanding nanti bisa sehat dan fokus. Dan tentunya tidak terlepas dari berdoa agar diberi kemudahan dan kelancaran saat bertanding nanti," ucap Paulus.
Diketahui, Pengurus Esport Provinsi Sumatera Utara mengirimkan 25 atlet terbaiknya untuk bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumut.
Esport Sumut menurunkan tujuh cabang olahraga (cabor) Esport yang dipertandingkan. Yaitu Mobile Legend, e-Football (PES), Lokapala, PUBG, Garena Free Fire, Battle of Guardians dan Honor of Kings.
Hadir dalam ramah tamah tersebut, Bendahara ESI Sumut, Anton William Chandra, Ketua Harian ESI Sumut, Max Wilander, Wasping dari KONI Sumut, untuk Esports, DRS. Muhammad Syahrir, Kabid Binpres ESI Sumut, Lesna Prisilia Siagian berserta para atlet, pelatih dan official.
BERITA TERKAIT: