Seperti disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, upaya ini akan berkesinambungan dengan pengembangan voli nasional yang akan mengikuti Kejuaraan Voli Asia U-20 (AVC Asian Volleyball Championship U-20 2024).
"Saya minta kita kembali mencoba mengajukan diri sebagai tuan rumah (Piala Dunia FIVB U-21) juga, karena ada potensi untuk U-21 pada 2025 untuk putra. Nah karena ini sangat menyambung dengan kita sebagai tuan rumah Asia U-20," ucap Dito kepada wartawan di Jakarta, Selasa (21/5).
"Kalau kita tuan rumah, otomatis juga lolos, yang pasti ini kita melihat bagaimana potensi bola voli kita baik itu tim pria dan wanita ini sangat imbang dan sama-sama berpeluang masuk 16 besar secara peringkat, karena kalau 16 besar sudah otomatis lolos," sambungnya.
Saat ini PBVSI tengah fokus mempersiapkan tim Merah Putih untuk AVC Asian U-20 2024 di Surabaya yang digelar pada 23-30 Juni 2024.
"Mudah-mudahan target kita di tim U-20 itu masuk empat besar. Kalau masuk empat besar kita bisa otomatis masuk Piala Dunia U-21," kata Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo.
Imam juga menambahkan, akan ada kemungkinan Indonesia mencalonkan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-21 2025.
"Doakan saja masyarakat Indonesia, teman-teman semua, mudah-mudahan apa yang menjadi target Kemenpora, target PBVSI itu bisa kita capai," pungkas Imam.
BERITA TERKAIT: