Tiang Gawang Sempat “Doyong”

Piala Afrika

Senin, 28 Januari 2013, 08:52 WIB
Tiang Gawang Sempat “Doyong”
Tiang gawang
rmol news logo Togo berhasil mengalahkan Aljazair dengan skor 2-0 tanpa balas di Royal Bakofeng Stadium-Afrika Selatan, dini hari kemarin WIB. Aljazair pun terpaksa masuk kotak.

Sepasang Gol Emanuel Ade­ba­yor dimenit ke 30 dan gol D. Wome dimenit ke 90+13 meme­nangkan Togo. Pelatih Togo, Difier Six mengatakan kemena­ngan tersebut memang layak ba­gi para anak asuhnya.

“Kami melawan tim Aljazair yang sangat baik, tapi kemena­ngan itu layak. Togo memiliki am­bisi untuk menang,” ujarnya dilansir BBC. “Kami harus me­mulihkan diri sekarang Kami ber­ada di ‘grup maut’ dan. Kita ha­rus lebih berupaya menjadi apa yang kita lakukan,” tambahnya.

Pelatih Aljazair, Vahid Halil­hod­zic pun mengakui timnya ka­lah. Dan atas kekalahan tersebut dialah yang layak untuk disalah­kan bukan para pemainnya.

“Kami tidak bermain sepak bola yang bagus, tapi sulit untuk menyalahkan siapa pun. Aku yang membuat pilihan. Aku ber­tanggung jawab atas apa yang ter­jadi. Sekarang kita akan du­duk dan berpikir tentang masa de­pan sepakbola Aljazair,” pungkasnya

Pertandingan berjalan menarik sebab kedua tim dituntut untuk me­raih kemenangan karena di laga sebelumnya mereka sama-sa­ma dikalahkan oleh lawan ma­sing-masing. Apalagi, sebelum pertandingan Pantai Gading suk­ses menundukkan Tunisia 3-0 sehingga menjadi tim pertama yang mampu melaju ke babak pe­rempat-final. Pada menit ke-31, Emmanuel Adebayor mele­paskan tembakan menyusur ta­nah yang tak mampu diselamat­kan kiper Aljazair Mbolhi.

Pada menit ke-86, tiang ga­wang Togo sempat doyong ke be­la­kang. Saat itu sebuah sera­ngan Aljazair kembali dipatah­kan barisan belakang Togo. Ge­landang Aljazair Adlene Gue­diou­ra yang sudah berlari maju untuk menyongsong bola pun ter­lihat frustrasi dan terus melun­cur masuk ke gawang lawan.

Entah karena berat tubuh Gue­dioura yang “bersarang” di tali-temali gawang Togo, atau karena alasan lainnya, tiang gawang se­belah kanan sisi kiper Kossi Agas­sa tiba-tiba terlihat condong ke arah belakang dan tak lagi sejajar dengan tiang di sisi lainnya.

Permainan sempat lanjut se­saat, sampai kemudian wasit Ha­mada Namplandraza asal Ma­da­gas­kar ngeh ada sesuatu yang “ti­dak pas”. Ia pun menghenti­kan permainan, yang disusul de­ngan usaha sejumlah orang untuk me­luruskan kembali tiang tersebut.

Tak kunjung berhasil, pada prosesnya kerangka gawang itu pun harus diganti di bawah tata­pan para pemain kedua kesebela­san dan sekitar 20 ribu penonton di stadion. “Bagian bawah dari tiangnya rusak dan harus diganti. Di saat sepert ini, Anda cuma ha­rus membenarkannya, tetap te­nang, dan melakukannya secepat mungkin,” kata Manajer Stadion Gary Parker-Nance di Reuters.

Duel sempat terhenti, wasit mem­berikan tambahan waktu hing­ga 13 menit. Baru tiga menit ber­jalan Dove Wome mampu me­nambah gol ke gawang Alja­zair. Togo tinggal membutuhkan hasil imbang melawan Tunisia di laga terakhir. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA