Bekas ratu tenis dunia Serena Williams meneruskan penampilan ciamiknya di ajang Grand Slam Australia Terbuka 2013. Serena memastikan lolos ke putaran keempat setelah menyingkirkan petenis Jepang, Ayumi Morita 6-1 dan 6-3.
Bertanding di Rod Laver Arena Sabtu (19/1) siang WIB, SeÂÂrena sempat tertinggal 0-3 di awal set kedua. Saat itu, servis adik Venus Williams ini dipatahÂkan Ayumi.
Ini adalah untuk pertama kaliÂnya servis Serena dipatahkan di turnamen tahun ini. Namun, SeÂrena mulai bangkit dan mereÂbut enam game berturut-turut dan meÂnuntaskan pertandingan daÂlam tempo 66 menit. “Saya menÂcoÂba untuk memukul dengan beÂnar-benar keras di setiap perÂtanÂdingan. Aku pikir, aku selalu berÂuntung,†kata Serena seusai perÂtandingan.
“Di pertandingan tadi pukuÂlanÂku mencapai 207 kilometer per jam (km/h), itu belum memÂbuatku puas, aku akan mencoba untuk mecetak 210 km/h. Kita liÂhat saja nanti,†lanjutnya.
Selanjutnya, Serena sudah diÂtunggu petenis Rusia, Maria KiÂrilenko. Dia lolos ke putaran keÂemÂpat, setelah mengalahkan peÂtenis Rumania, Yanina WickÂmaÂyer 7-6 dan 6-3.
Berbeda nasib dengan Serena, unggulan pertama sekaligus juÂara bertahan, Victoria AzarenÂka harus bekerja keras di babak keÂtiga Australia Terbuka. Petenis noÂmor satu dunia asal Belarusia ini dipaksa bermain tiga set oleh petenis Amerika Serikat, Jamie Hampton.
Menghadapi Hampton di Rod Laver Arena, Sabtu (19/1) pagi WIB, Azarenka membutuhkan waktu sampai 2 jam 9 menit uÂtuk bisa menaklukkan lawannya itu. Dia menang dengan skor 6-4, 4-6, dan 6-2. “Dia (Hampton) bermain luar biasa. Dia terus meÂngejar tiap pukulan saya. Kelak, dia akan puÂnya masa depan ceÂrah,†ujar AzaÂrenka yang akan menghaÂdaÂpi Elena Vesnina di putaran keÂemÂpat nanti.
Pada pertandingan lainnya, Svetlana Kuznetsova juga harus bermain tiga set kala menghaÂdapi Carla Suarez Navarro. KuzÂnetsova akhirnya menang 6-2, 4-6, 6-3 dan selanjutnya akan meÂnantang Caroline Wozniacki atau LeÂsia Tsurenko.
Di tunggal putra, unggulan ketiga asal Inggris Raya, Andy Murray lolos dari hadangan peteÂnis Lithuania, Ricardas BeranÂkis, 6-3, 6-4 dan 7-5. Murray diÂpaksa peras keringat, karena laÂwannya yang berperingkat dunia 110 itu berhasil membuat MurÂray tidak nyaman bermain.
“Saya sudah cukup kenal deÂngÂan dia karena kami telah berÂtanÂding beberapa kali. Melawan dia selalu sulit karena gaya perÂmaiÂnannya selalu membuat saya tidak bisa bermain dengan nyaÂman. Belum lagi kondisi lapaÂngan yang sangat berat,†kata Murray.
Sementara, nasib sial dialami unggulan keenam asal ArgentiÂna, Juan Martin Del Potro. Ia angÂÂkat kaki lebih awal, setelah gagal meÂlewati hadangan petenis Prancis, Jeremy Chardy.
Dalam pertaruÂngÂan lima set yang melelahkan dan memakan waktu tiga jam 45 menit itu, CharÂÂdy memenangi deÂngan angÂka 6-3 6-3 6-7 3-6 dan 6-3. AdaÂpun di 16 besar nanÂti, Chardy suÂdah ditunggu peteÂnis Italia, AnÂdreas Seppi. [Harian Rakyat Merdeka]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: