Duo Manchester Makin Hot

Rabu, 28 Desember 2011, 08:47 WIB
Duo Manchester Makin Hot
Manchester United (MU) dan Manchester City

RMOL. Persaingan dua tim sekota Manchester United (MU) dan Manchester City dalam perebutan pimpinan puncak Liga Premier semakin panas. Keduanya, mengoleksi angka sama 45 poin, setelah berbeda hasil di laga Boxing Day, dini hari kemarin.

Setan Merah, julukan MU, berhasil menumbangkan tim juru kunci, Wigan Athletic lima gol tan­pa balas. Sementara, The Citi­zen, julukan City, hanya mampu ber­bagi poin, setelah ditahan im­bang tanpa gol atas West Brom­wich Albion.

Bagi MU, kemenangan telak ini membuka peluang  meng­ge­ser pemuncak klase­men seka­ligus rival sekotanya, Manches­ter City yang mengoleksi poin 45. Na­mun, City ma­sih unggul selisih gol.

Pesta gol di Old Trafford ter­sebut disumbangkan Park Ji Sung, Antonio Valencia, dan hattrick Dimitar Berbatov.

MU menjadi tim pertama yang meraih dua kemenangan berun­tun dengan skor 5-0 dalam kurun 31 tahun terakhir. Everton adalah klub terakhir yang menang 5-0 dua kali beruntun di Liga Pre­mier. The Toffees melakukannya pada November 1980.

Apalagi, kemenangan ini di­dapat dengan skuad mereka yang sedang pincang akibat badai ce­dera. Sepuluh pemain MU absen di pertandingan ini karena cedera. Di antara yang absen, bek Chris Smalling, Phil Jo­nes, dan Rio Ferdinand. Ditam­bah, setelah pertandingan dika­barkan bahwa bek Jonny Evans ju­ga ikutan cedera dan harus di­parkir dua pekan.

“Skor akhir membuat saya gembira, karena faktanya kami memiliki sepuluh pemain yang tidak bisa diturunkan hari ini,” kata manajer MU, Sir Alex Fer­guson.

Yang membuat Fergie gembi­ra lagi, hasil tiga poin ini mem­buat skuadnya sukses menya­ma­kan poin dengan pemuncak kla­semen City yang hanya bermain seri tanpa gol di kandang West Bromwich Albion. Kedua klub tersebut kini sama-sama punya 45 poin, namun The Citizen ma­sih ada di pucuk klasemen ka­re­na unggul selisih gol.

City, yang sebelumnya selalu mencetak gol ke gawang lawan – lawannya, kali ini tak berkutik di Hawthorns Stadium. Mario Balotelli Cs tak mencetak sebiji gol pun meski mereka memiliki penguasaan bola sampai 72 per­sen. Tuan rumah menciptakan per­tahanan rapat yang tak mam­pu ditembus skuad besutan Ro­ber­to Mancini.

“Mustahil memenangkan per­tandingan ini, kami sudah men­co­banya. Ini pertandingan sulit karena pertahanan ketat para pe­main West Brom, kami tidak bisa menemukan solusinya dan kami harus secepatnya mencetak gol di babak kedua,” ujar pelatih ber­juluk Mancio itu.

Jika berdasarkan pada produk­tivitas City, ini merupakan hasil la­ga terburuk dalam delapan bu­lan terakhir. Ci­ty selalu bisa men­jebol gawang lawan-lawan­nya di Liga Primer sejak April 2011 lalu. Tim ter­ak­hir yang mampu meman­dul­kan skuad besutan Roberto Man­cini adalah Liverpool.

“Saya tidak senang dengan situasi ini, saya tidak tahu me­ng­apa kami harus menghadapi­nya. Kami tahu jika ingin me­menangkan gelar juara dan me­ngalahkan MU,” ujar pelatih asal Italia ini. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA