Gaya Lama Fergie

Manchester United vs Otelul Galati

Rabu, 02 November 2011, 05:04 WIB
Gaya Lama Fergie
wayne rooney
RMOL.Tim asal Inggris Manchester United akan kedatangan tamu dari Rumania Otelul Galati pada matchday keempat Liga Cham­pions, dini hari nanti, WIB. Ber­laga di Old Tra­ford dan didu­kung fans fa­natik bukan tak mungkin laga ini kembali jadi milik Setan Merah.

Sebelumnya, di laga match­day ketiga, Setan Merah sudah berte­mu Ote­lul di kandang lawan dan sukses mengakhiri laga ter­sebut 2-0. Kedua gol ter­sebut digapai Way­ne Rooney dari titik 12 pas.

Optimisme keme­na­ngan Se­tan Merah terkobar dari sang pelatih MU Sir Alex Fer­guson. Sang pe­la­tih sangat ber­­ha­rap pertandi­ngan ini dimenang­kan agar laga selan­jutnya kontra Benfica lebih ringan.

 â€œTak bisa ditawar lagi, kami harus me­nang lawan Otelul. Ka­­mi bermain di kan­dang dan saya ber­harap menang. Jika mampu melaku­kan­nya, maka kans ada di tangan saat lawan Ben­fica,” te­gas Fer­gie terlansir Tribal­foot­ball.

Untuk meraih ke­me­nangan ter­sebut, Ferguson me­ngaku te­tap menggunakan ga­ya lama de­ngan pemain andalannya ter­ke­cuali Nemanja Vidic yang harus diparkir karena terganjar kartu merah di laga sebelumnya.

“Saya tidak berpikir akan me­lakukan banyak perubahan. Mung­kin dua atau tiga, tapi tidak lebih,” sambungnya.

Saat ini, MU bertengger di po­sisi kedua klasemen sementara Grup C dengan mengantongi li­ma poin dari tiga laga, dengan Ben­fica di posisi puncak Bisa saja MU mengudeta Benfica di pun­cak klasemen sementara, asalkan Benfica tumbang dari Basel, dan Setan Merah meraih kemenagan atas Otelul. Ternyata, skema ter­se­but diamini oleh Ferguson.

“Saya berharap Benfica me­ngalahkan Basel. Sementara ka­mi juga harus menang (lawan Ote­lul). Jadi, di laga terakhir me­lawan Benfica di kandang kami, itu akan jadi laga yang menen­tu­kan,” pungkasnya.

Di sisi lain, pertarungan beda kelas ini memang berat untuk di­menangkan Otelul. Namun, peng­­huni dasar klasemen semen­tara Grup C ini dapat meman­faat­­kan peluang rapuhnya lini pertahanan United tanpa Vidic.

Sepertinya, laga ini akan men­jadi laga mati-matian tim asal Rumania tersebut jika masih mau bertahan di turnamen klub ter­tinggi Eropa. Pasalnya, ting­gal di dasar klasemen dengan tan­pa poin membuat tim asal Ru­mania ini tidak mau menjadi lumbung gol dari tiap-tiap lawan yang dihadapi. [rm]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA