RMOL. Tim Repsol Honda sepertinya akan berjaya di MotoGP Jepang yang akan berlangsung di Sirkuit Motegi, hari Minggu (2/10) beÂsok. Karena, di sesi latihan beÂbas kedua trisula Honda; Casey Stoner, Dani Pedrosa dan AnÂdrea Doviozo sukses menÂdoÂminasi latihan.
Jika pada latihan pertama, StoÂner menjadi yang tercepat, maka di latihan kedua ini giliran PeÂdrosa yang terbaik dengan cataÂtan waktu 1 menit 46,790 detik. PeÂbalap Spanyol ini hanya ungÂgul 0,054 detik atas rekan setimÂnya dari Repsol Honda, Stoner.
Sedangkan posisi ketiga diraih Andrea Doviozo yang berhasil mengungguli kompatriotnya dari Italia Marco Simoncelli. Pebalap Honda Grasini ini berhasil meÂngalahkan juara dunia musim lalu, Jorge Lorenzo yang harus puas di peringkat kelima dengan pauÂtan waktu 0,520 detik dari Pedrosa.
Sementara itu, pentolan tim Yamaha Lorenzo mengaku, saÂngat sulit mempertahankan gelar juara dunia yang diraihnya pada musim lalu. Soalnya, Lorenzo tertinggal jarak 44 poin atas Stoner.
“Casey sudah memenangi balapan lebih banyak dan normal saja kalau dia punya poin yang lebih banyak dan mungkin sudah terÂlambat untuk mencoba dan meÂngalahkan dia untuk meraih gelar juara,†kata Lorenzo di MCN.
Meski begitu, Lorenzo dengan tegas berkata tidak akan menyeÂrahkan gelarnya begitu saja di empat laga tersisa. Pebalap asal Spanyol ini secara total akan melakoni sisa laga tersebut demi kemenangan.
“Masih ada empat balapan dan kami akan mencoba sampai akhir karena masih ada 100 poin yang bisa direbut, Anda tak akan pernah tahu. Kami harus terus menjaga motivasi dan saya pikir segalanya masih mungkin,†tuntasnya.
Sebelumnya terlontar pendaÂpat dari pebalap asal Jepang Hiroshi Aoyama, yang menyaÂtakan bahwa dirinya bisa saja meÂmenangi balapan di Sirkuit MoÂtegi, jikalau para pebalap MoÂtoGP tidak jadi ke Jepang karena tajut terkena radiasi nuklir.
“Beberapa pebalap mengaÂtakan, mereka tidak ingin pergi ke Jepang. Saya pikir mungkin saya bisa memenangi baÂlapan. Tapi, saya senang seÂmua orang di sini. Sebagai pembalap, meÂreka lawan berat jadi ini memÂbuat tugas saya makin sulit. Tapi, kehadiran mereka bagus untuk fans,†canda Aoyama.
Aoyama tetap berharap agar berlangsungnya balapan di Sirkuit Motegi Jepang dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat Jepang yang masih trauma akibat musibah gempa dan tsunami, maret lalu.
“Tak banyak yang bisa kami lakukan untuk membantu mereka, tapi kami bisa memÂberikan energi positif dan mentalitas kepada orang-orang,†pungkasnya. [rm]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: