Seminar internasional tersebut menghadirkan kolaborasi pemikir dan praktisi dari tiga negara -- Indonesia, Brunei Darussalam, dan Malaysia.
"Milad pertama ini dimaknai sebagai momentum refleksi sekaligus penguatan peran perempuan Azhariyah dalam membangun masyarakat yang berdaya dan berkeadaban," kata Ketua Umum Wazin Elly Warti Maliki melalui keterangan tertulis di Jakarta.
Menurutnya, perhatian terhadap kesehatan mental perempuan harus berjalan beriringan dengan kepedulian sosial dan keberpihakan pada kelompok terdampak bencana.
Diskusi ilmiah menghadirkan narasumber lintas negara, yakni Citra Fitri Agustina dari Indonesia, Haji Noralizam bin Haji Aliakbar dari Brunei Darussalam, serta Sharifah Basirah binti Syed Muhsin dari Malaysia. Seminar dipandu oleh Nurbaiti selaku DPP WAZIN Bidang Hubungan Internasional.
Selain itu, rangkaian milad perdana Wazin juga diarahkan pada penggalangan donasi kemanusiaan bagi korban banjir hidrometeorologi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Dari penggalangan tersebut, Wazin berhasil menghimpun donasi dengan total mencapai Rp89.462.950.
Sebagian dana tersebut telah disalurkan secara bertahap ke wilayah Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara, sementara penyaluran lanjutan akan dilakukan sesuai kebutuhan lapangan dan mekanisme yang telah ditetapkan.
BERITA TERKAIT: