"Satu anggota kami, Kapolsek Kemayoran, terluka di bagian tangan dan sekarang sedang ditangani di RS Islam Cempaka Putih," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro.
Luka menganga di tangan Kompol Agung langsung dibalut perban putih. Ia kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Islam Cempaka Putih dengan ambulans untuk perawatan intensif.
Kompol Agung tak sendirian. Dua warga lainnya ikut terluka saat memberikan pertolongan kepada korban.
"Yang (luka) berat itu Kapolsek Kemayoran," kata Kombes Susatyo.
Gedung Terra Drone di Jalan Suprapto No 17, Kelurahan Cempaka Baru, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, terbakar hebat pada Selasa, 9 Desember 2025.
Kebakaran dilaporkan warga kepada petugas Damkar pada pukul 12.43 WIB. Sebanyak 29 unit mobil damkar beserta 101 personel dikerahkan ke lokasi. Hingga berita ini tayang api sudah padam dan masuk fase pendinginan.
Terra Drone merupakan perusahaan global penyedia layanan drone yang berbasis di Jepang, berdiri sejak 2016. Perusahaan ini bergerak di bidang survei udara, inspeksi infrastruktur, serta analisis data berbasis Unmanned Aerial Vehicle (UAV).
Kepala Dinas Damkar DKI Jakarta Bayu Megantara menuturkan sebanyak 22 orang meninggal dunia akibat kebakaran Gedung Terra Drone. 15 di antaranya perempuan sedangkan 7 lainnya laki-laki.
"Betul seluruhnya adalah karyawan Terra Drone," katanya, menambahkan 19 orang lainnya selamat.
BERITA TERKAIT: