Perempuan lulusan S3 Hukum Universitas Airlangga (2019) ini terungkap memiliki rekam jejak karier luar biasa. Salah satunya sebagai jaksa pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2005-2011.
Chatarina yang lahir pada 19 November 1972 ini mengawali karir sebagai jaksa pada Staf Khusus Jaksa Agung pada 2000-2001. Kemudian Chatarina pernah menjadi Kasubsi Ekonomi Moneter di Kejaksaan Negeri Bekasi pada 2001-2005.
Setelah dari Kejaksaan Negeri Bekasi, ia menjadi pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada tahun 2013-2015, Chatarina menjabat sebagai Kepala Biro Hukum. Tahun 2011-2013 menjabat sebagai Kabag Perancangan Peraturan Biro Hukum, dan tahun 2005-2011 menjadi Jaksa.
Selain itu, Chatarina pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Bekasi pada tahun 2015. Di tahun yang sama, ia dipindahkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Staf Ahli Mendikbud Bidang Regulasi Pendidikan dan Kebudayaan hingga 2020.
Saat era Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, Chatarina ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) pada Januari 2024, menggantikan rektor sebelumnya yang mengundurkan diri. Adapu Nadiem sendiri kini berstatus tersangka dugaan korupsi pengadaan laptop yang ditangani Kejagung.
Selain itu pada 2025, Chatarina juga sempat menjabat sebagai Plt Rektor Universitas Negeri Manado (Unima).
BERITA TERKAIT: