Ponpes ini terdiri dari dua lembaga, yaitu Pesantren Tahfidz Al Quran Puteri dan Pesantren Ulumul Quran Putra. Ponpes ini didedikasikan untuk membentuk generasi penghafal Al Quran yang berjiwa Islami dengan sistem pendidikan modern dan tahfidz
Lebih dari 700 santriwati mengenyam pendidikan di Pesantren Tahfidz Al Quran Puteri dengan dukungan 160 tenaga pengajar. Sementara, Pesantren Ulumul Quran Putra saat ini tengah membina lebih dari 1.000 santri dan telah meluluskan ribuan santri sejak awal berdiri.
Pesantren Tahfidz Al Quran Puteri dan Pesantren Ulumul Quran Putra dilengkapi dengan berbagai fasilitas termasuk juga sarana olahraga lengkap. Bahkan, kesehatan para santri pun tak luput dari perhatian. Pesantren yang didirikan oleh Haji Robert Nitiyudo Wachjo ini dilengkapi dengan klinik umum yang memiliki dokter serta obat-obatan lengkap, hingga klinik gigi.
Semua infrastruktur ini dibangun khusus oleh Haji Robert sebagai wujud amal jariyah dan bentuk kasih sayang beliau kepada masyarakat yang membutuhkan. Bagi para santri dan pengajar, Haji Robert bukan sekadar seorang dermawan, melainkan sosok orang tua. Seperti disampaikan Jamaluddin Rojam selaku pimpinan pesantren.
"Sejak pesantren ini berdiri, semua fasilitas, dari asrama, klinik, hingga wakaf tanah yang jika kita gabungkan dan totalkan bisa mencapai 4,5 hektar. Ini adalah bentuk nyata kecintaan Haji Robert kepada para penghafal Al Quran,” tuturnya.
Semangat Haji Robert dalam mengembangkan pesantren ini berakar dari pesan gurunya untuk selalu mencintai para penghafal Al Quran.
BERITA TERKAIT: