Edukasi tersebut digelar dalam betuk Lomba Hasil Karya Daur Ulang Sampah (Recycle) di SD Barunawati IV, Jakarta Utara.
"Melalui lomba ini, kami mendorong para pelajar memahami konsep reduce, reuse, dan recycle, serta mengembangkan kreativitas dengan memanfaatkan barang bekas menjadi produk yang lebih berguna,"kata Departemen Head TJSL Pelindo, Febrianto Zenny dalam keterangannya, Minggu 16 Februari 2025.
Kegiatan ini, kata Febrianto, merupakan edukasi berkelanjutan terkait pengelolaan limbah, dan menjqdi bagian program jangka panjang Sekolah Adiwiyata Pelindo.
Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pada tahun 2022, Indonesia menghasilkan 69 juta ton sampah. Dari jumlah itu, sekitar 12,5 juta ton merupakan sampah plastik.
Sampah organik juga tak kalah menjadi pekerjaan rumah. Pada tahun 2022 sampah organik mencapai 41,27% dari total sampah yang dihasilkan.
Febrianto menambahkan, program ini menggabungkan edukasi dengan kesadaran menjaga lingkungan sejak dini, untuk mendorong perubahan perilaku dalam mengelola sampah di tingkat masyarakat.
"Kami berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk menerapkan pola hidup berkelanjutan. Tidak hanya di lingkungan sekolah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari siswa dan keluarga mereka," pungkas Febrianto.
BERITA TERKAIT: