Punjungan merupakan salah satu tradisi masyarakat Jawa dalam memberikan hadiah makanan berupa nasi dan lauk pauk kepada sanak famili dan tetangga dekat ketika mengadakan acara.
Kabar duka ini dibenarkan Kepala Desa (Kades) Sempukerep, Parmo. Ia menyebut, korban meninggal dunia pada pukul 16.30 WIB.
"Betul (ada warga diduga keracunan yang meninggal). Pukul 16.30 WIB," kata Parmo dikutip dari
RMOLJateng, Sabtu 1 Februari 2025.
Korban keracunan makanan ini diduga mengalami komplikasi karena memiliki riwayat sejumlah penyakit, salah satunya diabetes militus.
"Komplikasi. Sebelumnya juga kerap keluar masuk rumah sakit," kata Parmo.
Sebelumnya, 19 warga Desa Sempukerep dilarikan ke rumah sakit karena diduga mengalami keracunan makanan punjungan.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Wonogiri Satyawati Prawirohardi menuturkan, pihaknya telah mengambil sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan dan telah dikirim ke laboratorium Provinsi Jawa Tengah.
“Masih menunggu hasilnya,” kata Satyawati.
Secara terpisah, Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo melalui Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo mengatakan, anggota Polsek Sidoharjo telah terjun ke Desa Sempukerep.
"Anggota Polsek Sidoharjo sudah berkoordinasi dengan Forkompimcam untuk langsung melakukan olah TKP dan mengunjungi para korban" ujar Anom.
BERITA TERKAIT: