Benny Laos yang berpasangan dengan Sarbin Sehe itu diusung 8 partai, diantaranya Partai Nasdem, Partai Demokrat, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Meninggalnya Benny menjadi duka terdalam bagi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.
“Innalillahi wainnailaihi rojiun. Saya menerima kabar duka hari ini, kerabat saya Bapak Benny Laos, Calon Gubernur Maluku Utara meninggal dunia dalam kecelakaan saat perjalanan kampanye menuju Desa Kawalo, Maluku Utara. 5 orang lainnya yang berada di kapal tersebut juga dinyatakan tewas,” ujar Sandi dikutip dari akun Instagram pribadinya, Sabtu, 12 Oktober 2024.
“Semoga Tuhan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya,” tambah dia.
Politikus PPP itu menganggap Benny Laos yang merupakan mantan Bupati Morotai itu sebagai figur yang penuh toleransi dalam membangun Malut.
“Bapak Benny Laos merupakan sosok yang selalu bercita-cita untuk membuat Maluku Utara semakin berkembang, dengan mengedepankan toleransi beragama,” jelasnya,
“Beliau aktif mendukung pembangunan dan renovasi rumah ibadah. Salah satu peninggalan beliau adalah Masjid Raya Morotai dan Islamic Center yang beliau bangun di Morotai Selatan,” beber Sandi.
“Semoga Allah, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberi kekuatan dan ketabahan untuk semua keluarga yang ditinggalkan, amin,” pungkas Sandi.
BERITA TERKAIT: