Parpol harus berani memberikan sanksi, bahkan pemecatan, terhadap para anggota DPR, DPRD provinsi, kabupaten dan kota, yang terbukti terlibat perjudian online.
Demikian ditegaskan Ketua Forum Pondok Pesantren Jawa Barat, KH Soleh Zuhdi, menanggapi kabar 1.000 wakil rakyat diindikasi terlibat judi online.
Kiai Soleh mengaku prihatin, anggota dewan terhormat yang dipilih rakyat untuk mewakili di lembaga legislatif, salah satunya untuk merumuskan dan membuat serta mengesahkan undang-undang, malah mengkhianati amanah.
“Anggota DPR itu wakil rakyat, mereka intelektual yang sekaligus pembuat undang-undang, kalau sudah begini, rakyat dan bangsa ini mau dibawa kemana,” tendas Kiai Soleh, seperti dikutip dari
Kantor Berita RMOLJabar, Selasa (2/7).
Untuk itu dia mendorong dilakukannya tindakan tegas terhadap para anggota dewan yang terlibat perjudian online, tidak hanya oleh MKD DPR, tapi juga oleh partai tempat para anggota dewan itu bernaung.
Menurutnya, Parpol harus lebih selektif saat merekrut kader-kader untuk menjadi anggota dewan, pusat maupun daerah.
“Nah, Parpol tempat bernaung para anggota dewan yang doyan judi online harus tanggung jawab, berikan sanksi dan proses hukum, tak ada pandang bulu,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: