Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Siaga Bencana Lebaran, PUPR Garut Siapkan Alat Berat dan Personel

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Minggu, 14 April 2024, 05:45 WIB
Siaga Bencana Lebaran, PUPR Garut Siapkan Alat Berat dan Personel
Alat Berat PUPR Kabupaten Garut/RMOLJabar
rmol news logo Menjelang musim mudik Lebaran 2024, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut bergerak aktif dalam mengantisipasi potensi bencana di wilayahnya.

Kepala Dinas PUPR Garut, Agus Ismail, menegaskan komitmen pihaknya untuk mendukung upaya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam menangani daerah rawan bencana.

"Tentu saja secara struktur kewenangan berada di BPBD, namun demikian PUPR selaku dinas teknis senantiasa memberikan support terutama terkait potensi kerawanan bencana di sepanjang jalan maupun daerah aliran sungai dan irigasi," ucap Agis, sapaan akrab Agus Ismail, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Sabtu (13/4).

Dalam upaya antisipatif, beberapa langkah antisipatif yang dilakukan diantaranya yaitu pihaknya memberikan peringatan kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati ketika akan melewati daerah rawan bencana khususnya bencana tanah longsor. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan personil di UPT setiap wilayah serta menyiapkan alat berat yaitu backhoeloader.

"Namun demikian karena keterbatasan alat kita hanya siapkan dititik tertentu dan di UPTD alat," katanya.

Di masa mudik lebaran 1444 H ini, imbuh Agis, pihaknya telah bisa menangani kejadian tanah longsor di ruas Jalan Banjarwangi - Singajaya yang terjadi Jumat kemarin (12/4), meski tetap diwaspadai kemungkinan longsor susulan.

"Penanganan longsor di ruas ini membutuhkan kesabaran luar biasa, terutama dengan lalu lintas padat selama musim lebaran," ungkapnya.

Agis menilai mobilisasi alat berat menjadi tantangan karena lebar jalan yang sempit, memakan waktu yang cukup lama untuk mengurai kemacetan yang berlangsung karena arus mudik atau arus balik lebaran.

"Adapun kalau kita stay di lokasi juga tidak memungkinkan terkait lokasi penempatan alat, daerah yang paling dekat ke wilayah selatan untuk penempatan alat adalah di Kecamatan Cikajang," tuturnya.

Meskipun hanya memiliki 3 unit alat berat, satu di antaranya telah diperbaiki dan siap digunakan setelah sebelumnya dipergunakan untuk mendukung kegiatan di perkotaan menjelang Idul Fitri.

"Memang kemarin ada sedikit kendala karena alat berat kita tarik dulu untuk men-support kegiatan yang ada diperkotaan menjelang idul fitri," pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA