Laporan terkini Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dua orang dinyatakan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
"Sementara, sebanyak 11 orang mengalami luka-luka. Mereka sudah kembali ke rumah masing-masing setelah mendapatkan perawatan di puskesmas setempat," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Selasa (9/1).
Longsor tersebut juga mengakibatkan 80 jiwa mengungsi di Majelis Taklim Bantar Panjang. Para pengungsi terdiri dari 52 orang dewasa, 21 anak-anak, 5 balita, 1 ibu hamil, dan 1 lansia.
Menurut hasil kaji cepat sementara, longsor ini juga menimbulkan kerugian materil, meliputi lima warung milik warga terdampak, 40 rumah terancam pergerakan tanah, tiga jalur kolam ikan dan dua hektare sawah tertimbun material longsor.
"Tim gabungan dari BPBD Kabupaten Subang, TNI, Polri, PMI, Dinsos dan unsur lain telah mendirikan posko darurat sebagai pos komando dan mengatur strategi, koordinasi dalam upaya penanganan darurat," tutupnya.
BERITA TERKAIT: