Konflik dengan Rusia, Pemerintah Diminta Tarik WNI dari Ukraina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Rabu, 16 Februari 2022, 00:43 WIB
Konflik dengan Rusia, Pemerintah Diminta Tarik WNI dari Ukraina
Militer Rusia/Net
rmol news logo Konflik antara Pemerintah Rusia dengan Ukraina semakin memanas. Jika tidak ada titik temu, kemungkinan akan terjadi perang antar kedua negara.

Beberapa negara sudah mengeluarkan ultimatum kepada warganya untuk meninggalkan wilayah Ukraina.

Melihat situasi semakin tegang, anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Nasdem Hasby Anshory mengingatkan kepada Pemerintah Indonesia khususnya Kementerian Luar Negeri agar memberikan imbauan kepada WNI untuk segera meninggalkan wilayah Ukraina jika situasi terus memburuk.

"Segera tinggalkan Ukraina jika situasi kurang baik," ujar Hasby Anshory dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/2).

Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Jambi ini juga meminta kepada KBRI di Ukraina benar-benar melakukan monitor keadaan WNI. Jangan sampai monitor yang dilakukan tidak akurat karena akan membahayakan WNI di Ukraina.

"Jiwa warga Indonesia sangat berharga karenanya harus benar-benar dilindungi,” tandasnya.

Namun, dari laporan terbaru menyebutkan tentara Rusia yang berada di dekat Ukraina diminta kembali ke pangkalan setelah menyelesaikan latihan.
Informasi ini berasal dari Kementerian Pertahanan Rusia. Kendati demikian, latihan skala besar di seluruh negara tersebut masih berlanjut.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA