Dapur umum ini dibuka sejak kemarin dengan menyediakan nasi bungkus dan air mineral untuk didistribusikan kepada para korban banjir di kawasan Jakarta Selatan.
"Kami membantu anggota jemaat gereja yang menjadi korban banjir. Tapi, tidak cuma sebatas itu. Bantuan kami juga diberikan kepada umat dari agama lainnya. Apapun agamanya, yang menjadi korban banjir," kata Rudi selaku koordinator Tim Relawan Dapur Umum Gereja Santa Perawan Maria Ratu kepada
Kantor Berita RMOL, Kamis (2/1).
Proses pendistribusian pun sudah dilakukan sejak Rabu kemarin. Dapur Umum ini mendistribusikan sekitar 1.300 nasi bungkus dan air mineral kepada korban banjir.
Jumlah yang sama juga didistribusikan pada hari ini.
Jemaat dari Gereja Santa Perawan Maria Ratu sangat antusias dan kompak membantu. Ada yang menyumbang ayam goreng, tumis kikil, sayur mayur, dan makanan lainnya.
Jika masih dibutuhkan masyarakat, dapur umum ini akan tetap dibuka sampai besok, Jumat (3/1).
BERITA TERKAIT: