Mensos Juliari Sesalkan Insiden Pelarangan Natal Di Sumatera Barat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Rabu, 25 Desember 2019, 20:59 WIB
Mensos Juliari Sesalkan Insiden Pelarangan Natal Di Sumatera Barat
Mensos Juliari Batubara (berbatik cokelat dan berkacamata)/RMOL
rmol news logo Pelarangan ibadah Natal yang dialamai Umat Kristiani di Nagari Sikabau, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, ikut disesalkan Menteri Sosial Jualiari P Batubara.

Sebab menurut Juliari, sikap intoleransi itu tidak seharusnya ada di negara yang memiliki keanekaragaman suku, agama dan ras.

"Saya menyesalkan hal-hal seperti itu, seharusnya tidak boleh ada ya. Kita kan sudah bertahun-tahun hidup berdampingan sesama umat beragama," kata Juliari open house di kediamannya, di Jalan Widya Chandra IV No. 18, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (25/12).

Lagipula, lanjut mantan Anggota DPR ini, pengalaman terdahulu tidak pernah terjadi hal serupa yang terkait intoleransi.

Ia berharap, aparat penegak hukum setempat dapat menindak oknum-oknum yamg diduga melakukan sikap intoleransi.

"Tidak ada masalah kenapa jadi tiba-tiba ada masalah. ya harus ditindak tegas," tambah Juliari.

Sebelumnya, dikabarkan seluruh umat Kristiani di Sungai Tambang, Kabupaten Sijunjung dan Jorong Kampung Baru, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, dilarang menggelar ibadah dan perayaan Natal tahun 2019.

Pemerintah setempat pun telah menyampaikan klarifikasinya. Di mana, perayaan Natal dilarang di dua lokasi itu karena tidak dilakukan pada tempat ibadah pada umumnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA