Penegasan itu disampaikan Walikota Bandung Oded M Danial menanggapi rencana PD Pasar merevitalisasi sejumlah pasar tradisional di Kota Bandung.
“Pasar ini auditnya harus benar. Terutama inspeksi pasar dari sisi kontruksinya. Kita minta direksi PD Pasar agar mengingatkan para kepala pasar untuk memperhatikan masalah ini,†kata Oded di Pendopo, Sabtu (15/6)
Dari dua insiden kebakaran sebelumnya yaitu Pasar Kosambi dan Pasar Ujungberung, Oded menaruh perhatian pada akses pasar. Sebab, hal itu berpengaruuh terhadap proses pemadaman api saat kebakaran.
“Kebakaran Pasar Kosambi hampir tiga hari (pemadamannya). Pasar Andir di atas tiga hari, (pusat perbelanjaan) King juga. Karena akses untuk pemadam kebakaran masuk yang susah. Bandingkan dengan Pasar Ujungberung kemarin, semalam selesai. Ini harus jadi pelajaran buat kita,†terangnya seperti diberitakan
RMOLJabar.
Selain langkah pencegahan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Oded juga meminta peran aktif dari masyarakat agar lebih teliti dalam memperhatikan urusan keamanan ruang dagangnya di pasar.
“Saya mengimbau dari awal terjadinya kebakaran itu, para penghuni pasar harus lebih hati-hati lagi. Kebakaran sering terjadi karena konsleting listrik,†katanya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: