Hal ini dikarenakan konstruksi Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri seksi Wilangan-Kertosono telah mencapai 78,6 persen dan pembebasan lahan untuk jalan utama telah mencapai 100 persen.
Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Desi Arryani menjelaskan progres pekerjaan konstruksi jalan tol Seksi Wilangan-Kertosono ini di lapangan. Sisa pekerjaan konstruksi yang masih mencapai 21,4 persen,
Ia optimis ruas tersebut ditangani PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) ini akan bisa digunakan pada akhir tahun mendatang.
"Kami masih berupaya menyelesaikan pekerjaan lanjutan (interchange construction/IC) Nganjuk dan pekerjaan lainnya yang merupakan pengalihan pekerjaan dari Proyek Wilangan-Kertosono," ujar Desi seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLJateng, Minggu (2/9).
Jalan Tol Ngawi-Kertosono yang telah beroperasi sebagian ini, memiliki panjang 87,02 km. Dari angka itu, sepanjang 49,50 km di antaranya (Ngawi-Wilangan) pekerjaannya dilakukan oleh PT JNK dan telah dioperasikan sejak 1 April 2018 sedangkan 37,97 dikerjakan oleh Pemerintah.
Sementara itu, Direktur Utama PT JNK, Iwan Moedyarno menjelaskan, pihaknya mendapat pengalihan pekerjaan dari Proyek GOI berupa konstruksi IC Nganjuk, Ramp 1, Ramp 2, Ramp 4 dan jalan utama di IC Nganjuk (STA 153+750 hingga 154+300).
Selain itu juga pekerjaan utilitas Penerangan Jalan Umum (PJU) di IC Nganjuk, pekerjaan Kantor dan Gerbang Kantor Tol Akses IC Nganjuk serta pekerjaan delapan oprit overpass, pagar ROW jalan utama sepanjang 37,5 kilometer, pemasangan guardrail/ median concrete barrier (MCB) di bahu dan median sepanjang 37,5 kilometer. Termasuk pemindahan empat titik Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT).
"Sampai akhir Agustus 2018, pengerjaan konstruksi IC Nganjuk dan pekerjaan lainnya yang ditugaskan ke PT JNK tersebut mencapai 18,4 persen," jelas Iwan.
Ia menambahkan, untuk pekerjaan konstruksi IC Nganjuk. Pihaknya yakin dapat menyelesaikan pembangunan sesuai target yakni pada akhir tahun 2018 dan sudah bisa dioperasikan secara maksimal pada awal tahun 2019 mendatang.
Sedangkan untuk rencana pembangunan Jalan Tol ruas Kertosono- Kediri, saat ini masih dalam tahap proses persetujuan rencana ROW (ROW Plan) dan Persetujuan Penetapan Lokasi. Proses pembebasan lahan diharapkan dapat dilakukan pada awal tahun 2019 sehingga konstruksi dapat dimulai di akhir tahun 2019.
[nes]
BERITA TERKAIT: