"Pengawasan tidak cukup hanya oleh Bawaslu saja, tapi peran masyarakat," tutur Tjahjo di Jakarta, kemarin.
Tjahjo sangat berharap dukunÂgan serta peran masyarakat daÂlam menyukseskan Pilkada 2017 mendatang. Dia pun mengimbau agar warga saling membantu dan mengawasi proses penyelengÂgaraan Pilkada, mulai dari awal sampai nantinya dilaksanakan.
"Masyarakat semuanya harus ikut terlibat untuk mengawasi sekecil apapun tahapan-tahapan yang ada," jelas dia.
Politikus PDIP itu juga berÂharap, adanya inisiatif masyarakat dan gerakan sosialiasi lainnya sehingga dapat menekan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan peserta pemilu.
"Sekarang ini tugas Bawaslu mengajak masyarakat bersosialÂisasi, bahwa pengawasan yang berhasil bukan semata-mata oleh Bawaslu. Mesti didukung langsung oleh masyarakat. Itu kuncinya," terang Tjahjo.
Ketua Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) , Muhammad juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan perannya dalam mengawasi pilkada.
"Dari dulu kami menyadari bahwa tanggung jawab sukses pemilu dan pilkada serta sistem pengawasan pemilu sejatinÂya tanggung jawab bersama. Bawaslu mengajak masyarakat punya andil untuk sukseskan pengawasan pemilu," ujar Muhammad, dalam keteranganÂnya, kemarin.
Dia menilai, perhelatan Pilkada tidak hanya dimiliki oleh pemangku kepentingan saja, seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu, mauÂpun partai politik. Tetapi dirinya menekankan, pelaksanaan serta pengawasan pemilu harus juga dilakukan masyarakat.
"Jadi kami ingin menggungÂgah kesadaran masyarakat melalui program pengawasan partisipatif dalam sosialisasi akbar ini supaya masyarakat ikut serta. Bagaimana kita bekerja apapun profesinya paling tidak kita peduli terhadap pengawasan pemilu sebagai tanggung jawab bersama," tukasnya. ***
BERITA TERKAIT: