“Dentumannya keras sekali, kaca sampai bergetar,†kata warga Karangwangkal Kecamatan Purwokerto Utara, Momo Sutomo saat dihubungi
Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu.
Momo mengatakan dentuman terdengar berkali-kali. Namun hanya beberapa yang terdengar sangat keras. Sedangkan lainnya hanya menyerupai suara gemuruh.
“Warga berhamburan keluar untuk mencari tahu apa yang terjadi. Namun sampai sekarang belum ada informasi yang jelas,†ungkapnya.
Dentuman keras juga terdengar dari Karangbawan Kecamatan Ajibarang, Banyumas. Karangbawang terletak sekira 40 kilometer arah barat daya Gunung Slamet. Warga Karangbawang, Aryati mengaku mendengar Dentuman keras dari arah Gunung Slamet sekali.
“Iya tapi keras sekali. Saya kira ada tabrakan. Ternyata Gunung Slamet yang berdentum,†ujarnya.
Warga Karangbawang sontak berhamburan keluar rumah. Banyak yang mengira ada bus atau truk bertabrakan.
“Jalannya ada tanjakan dan kelokan. Kadang ada truk yang terguling atau bertabrakan,†jelasnya.
Hingga kini belum ada informasi resmi dari lembaga yang berwenang.
[zul]
BERITA TERKAIT: