Pusat gempa pada koordinat 8.89 LS,110.87 BT, 93 Km Barat Daya Pacitan-Jawa Timur; 105 km Tenggara Gunung Kidul- Daerah Istimewa Yogyakarta; 108 Km Barat Daya Wonogiri-Jateng; dan 143 Km Tenggara Yogyakarta-DIY.
Pusat gempa berada di Samudera Hindia, kedalaman 10 km, bagian sisi dalam lempeng Eurasia dari subduksi atau pertemuan lempeng tektonik Hindia Australia dan Eurasia.
"Tidak berpotensi tsunami," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, kepada wartawan, Kamis petang (8/8).
Posko BNPB telah mengkonfirmasi ke beberapa BPBD terkait gempa tersebut. Didapatkan informasi bahwa gempa dirasakan cukup keras selama 5 detik di Pacitan, Wonogiri, Ponorogo, dan Gunung Kidul. Masyarakat merespon keluar rumah dengan tenang. Aktivitas masyarakat tetap normal. Belum ada laporan kerusakan rumah dan bangunan. Gempa dirasakan sedang di Yogyakarta. Gempa juga dirasakan di Solo dan Boyolali.
"Masyarakat tetap tenang. Berdasarkan peta intensitas gempa, guncangan gempa dirasakan III-IV MMI di sekitar pesisir selatan Pacitan," jelasnya.
Dia jelaskan, pada hari ini juga terjadi gempa 4.7 SR di Sumba Timur pukul 16:09:29 WIB. Pusat gempa berada di Darat 41 km Tenggara Sumba Timur, NTT. Gempa dirasakan di Baing II-III MMI, Waingapu II-III MMI. Saat ini BPBD masih melakukan pendataan.
[ald]
BERITA TERKAIT: