Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tak Hanya Megawati, Pimpinan KPK Juga Prihatin Korupsi Tak Kunjung Usai

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Rabu, 23 Agustus 2023, 21:45 WIB
Tak Hanya Megawati, Pimpinan KPK Juga Prihatin Korupsi Tak Kunjung Usai
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata/RMOL
rmol news logo Bukan hanya Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, yang prihatin karena korupsi tak kunjung usai di Indonesia, pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terlebih lagi.

Pernyataan itu disampaikan Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, saat ditanya soal pernyataan Megawati yang sempat viral terkait usulan pembubaran KPK.

"Sebetulnya pernyataan Bu Mega sudah diklarifikasi oleh Pak Sekjen PDIP (Hasto Kristiyanto). Barangkali Bu Mega itu prihatin, sudah 20 tahun KPK berdiri, kenapa korupsi masih terus terjadi," kata Alex kepada wartawan, di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu malam (23/8).

Alex yang menjabat pimpinan di periode kedua itu pun mengaku prihatin terhadap korupsi yang ada di Indonesia. "Kalau menyangkut keprihatinan, lho saya di sini 8 tahun, prihatin juga saya," katanya.

Meski begitu, kata Alex, pemberantasan korupsi tidak bisa hanya mengandalkan KPK, mengingat di dalam UU KPK, pemberantasan korupsi harus melibatkan seluruh elemen bangsa.

"Tentu kita berharap dukungan dari seluruh lembaga, seluruh aparat penegak hukum, jangan hanya ke KPK, tentu KPK leading sector dalam pemberantasan korupsi dan tidak henti-hentinya mengajak para penegak hukum yang lain, kejaksaan, kepolisian untuk bersama-sama (memberantas)," katanya lagi.

Kejaksaan dan kepolisian, sambung dia, memiliki personel yang lebih banyak dibanding KPK, bahkan ada di seluruh daerah.

"Saya kira kalau mereka (kejaksaan dan kepolisian) betul-betul concern, betul-betul peduli terhadap pemberantasan korupsi, tidak segan-segan menindak kepala daerah atau pejabat yang terbukti atau diduga korupsi (angkanya bisa ditekan)," pungkas Alex.rmol news logo article
EDITOR: ACHMAD RIZAL

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA