Satgas Panama Papers Jangan Cuma Wacana

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 26 April 2016, 01:50 WIB
Satgas Panama Papers Jangan Cuma Wacana
net
rmol news logo Rencana pemerintah membentuk satuan tugas (satgas) untuk mendalami dokumen Panama Papers cukup mendapat apresiasi.

Pakar hukum Universitas Indonesia (UI) Akhiyar Salmi senang mendengar rencana itu. Namun, dia berharap pembentukan satgas tidak hanya sekadar wacana. Sebab, isu Panama Papers sudah menjadi menjadi sorotan dunia.

"Kita ingin, siapapun penegak hukum perlu berunding atau bentuk tim lintas penegakan hukum untuk menelurusi Panama Papers ini. Jangan wacana, karena Panama Papers ini sudah menjadi perhatian dunia," ucapnya, di Jakarta, Senin malam (25/4).

Akhiyar mendukung rencana pembentukan satgas itu. Dia hanya berpesan agar pembentukan satgas itu dilakukan secara transparan. Tugas-tugas satgas harus disampaikan secara terbuka ke masyarakat. Dengan begitu, kerjanya bisa terus dimonitor.

"Hasilnya juga perlu disampaikan ke masyarakat, ada tidak indikasi pidana di sana. Kalau ada lanjutkan ke proses hukum. Kalau tidak ada, sampaikan juga ke publik secara terang," jelasnya.

Isu Panama Papers belakangan ini mengusik orang-orang penting di Indonesia. Dalam jajaran pejabat ada nama Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Harry Azhar Azis, Menteri Badan Usaha Milik negara (BUMN) Rini Soemarno, dan yang terbaru Menko Polhukam Luhut Pandjaitan. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA