Betapa tidak, tim dibawah kendali Sarjono Turin dengan sombongnya menggeledah kantor PT Viktoria Sekuritas Indonesia (VSI) di Panin Tower lantai 8, Senayan City, Jakarta, padahal penggeledahan ini salah alamat.
"Harus dipahami, itu namanya arogansi satgas baru. Jadi ingin mempertontonkan kesombongan wewenang mereka yang baru tanpa ada rasa yang memalukan," ujar Direktur Center for Budget Analysis Uchok Sky Khadafi kepada wartawan, Rabu (19/8).
Dia mengatakan, perlakuan penyidik Kejagung terhadap VSI seolah-olah menunjukan bahwa negara seperti milik keluarga pribadi Korps Adhiyaksa. Padahal, sambung dia, wewenang penegak hukum harus memberikan rasa nyaman bagi masyarakat.
"Dari kasus ini terlihat bentuk kesombongan wewenang. Apalagi ada penyidik yang tak mau memperlihatkan identitas pada saat penggeledahan," imbuh Uchok.
Ucok menduga Kejagung punya kepentingan lain. Apalagi, penggeledahan yang mereka lakukan tidak sesuai target.
"Bisa ada serat kepentingan tertentu, dimana dalam penggeledahan ini, Kejagung ada salah subjek dan objek hukumnya," tukasnya.
[dem]
BERITA TERKAIT: