Denny Indrayana: Penangkapan Bambang KPK Keliru dan Berbahaya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 23 Januari 2015, 12:43 WIB
Denny Indrayana: Penangkapan Bambang KPK Keliru dan Berbahaya
denny indrayana/net
rmol news logo Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana juga tampak hadir di antara para aktivis yang mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), siang ini.

Ia mengatakan, penangkapan salah satu komisioner KPK, Bambang Widjojanto oleh petugas Bareskim Mabes Polri keliru dan berbahaya.

"Tentu sangat kita sesalkan, ini langkah keliru, berbahaya," tekan dia saat di kantor KPK, Jakarta, Jumat (23/1).

Denny menduga penangkapan Bambang Widjojanto erat kaitannya dengan penetapan Kapolri terpilih, Komjen Budi Gunawan sebagai tersangka dugaan penerimaan hadiah atau janji.

"Kasus penetapan BG (Budi Gunawan) sebagai tersangka di KPK adalah kasus pribadi, jangan diinstitusionalkan jadi terkait Polri dan KPK," terang mantan Staf Ahli Presiden bidang Hukum itu.

Karenanya, Denny mengimbau Presiden Joko Widodo untuk turun tangan terkait persoalan tersebut. Hal itu penting agar suasana menjadi lebih kondusif dan aman.

"Semua harus ambil langkah-langkah yang tenang, mari kita selamatkan Polri, mari kita selamatkan KPK," demikian Denny.[wid]




Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA