Bonaran mengaku, ia mangkir pada panggilan perdana Senin 30 Desember 2013 lalu, karena ia baru menerima surat undangan KPK pada Senin malam.
Dengan mengenakan batik merah marun, Bonaran tiba di KPK sekitar pukul 09.00 WIB. Mantan pengacara terpidana kasus percobaan suap pimpinan KPK, Anggodo Widjojo ini mengaku tidak tahu kenapa Abraham Samad Cs memanggil dirinya.
"Saya nggak tahu apa hubungannya (kasus pilkada di MK) dengan saya. Saya juga nggak kenal Akil Mochtar," ujar Bonaran di Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Jumat (3/1).
Perkara sengketa Pilkada Tapanuli Tengah pernah ditangani di MK pada tahun 2011. Saat itu Bonaran Situmeang sebagai pihak tergugat dinyatakan sebagai pemenang.
KPK sendiri memang menduga Akil telah memainkan banyak sengketa Pilkada. Diduga ada lebih dari 20 sengketa Pilkada yang dimainkannya. Hingga saat ini baru empat sengketa Pilkada yang menjerat Akil, yakni Gunung Mas, Lebak, Palembang, dan Empat Lawang.
[rus]
BERITA TERKAIT: