Kabar tak kalah penting tersiar dari Pengadilan Tipikor Jakarta. Bersamaan dengan pengumuman Atut tersangka, bekas Sesmenpora Wafid Muharam memberi kesaksian bawhwa Sylvia Sholeha alias Bu Pur terlibat dalam pengurusan proyek Sport Center di Bukit Hambalang, Bogor.
"Pertama tim kami sendiri, Pak Deddy ngurus, kan. Ibu Pur juga ikut. Beliau nyatakan siap (mengurus)," ujar Wafid saat bersaksi dalam sidang lanjutan terdakwa Hambalang Deddy Kusdinar, di Pengadilan Tipikor Jakarta (Selasa, 17/12).
Bu Pur disebut memiliki kedekatan dengan keluarga Cikeas. Komunikasi dia dengan Ibu Negara melalui pesan singkat beredar pekan lalu. Ihwal pesan itu tercantum dalam dokumen pemeriksaan Sylvia di KPK. Sylvia mengirimkan pesan pendek kepada Ibu Negara untuk mengadukan Andi Mallarangeng, yang kala itu menjabat sebagai Menpora.
Komunikasi Bu Pur dengan Ibu Negara ini terjadi pada medio 2010, tepatnya sehari setelah Bu Pur bertemu dengan Andi dalam acara Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta. Sylvia mengucapkan terima kasih kepada Andi atas proyek pengadaan mebel untuk Rumah Sakit Cedera Atlet. Respons Andi yang kurang enak membuat Sylvia mengadu kepada Ibu Negara.
Tak puas dengan kesaksian Wafid, pengacara Deddy, Syamsul Huda, mencecar Wafid untuk menjelaskan lebih detail sampai-sampai Bu Pur terlibat dalam Hambalang. Wafid menjelaskan Bu Pur pernah bicara ke Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati, bersama dua orang.
"Widodo sama Arif," ucap Wafid.
Samsul kembali mencecar Wafid, "Anda sebut Widodo, siapa dia?" "Pengakuan ke saya dia sepupu Pak SBY," jawab Wafid.
[dem]
BERITA TERKAIT: