Kabar tersebut diungkap oleh polisi setempat dalam sebuah pernyataan pada Selasa (1/10), seraya menambahkan bahwa 31 orang lainnya masih dilaporkan hilang dan 96 orang terluka di seluruh Nepal.
Menurut laporan
VOA, longsor mengubur sedikitnya tiga bus dan kendaraan lain, juga menewaskan 36 orang korban terbaru di Jalan Raya sekitar 16 kilometer dari Kathmandu
Menteri Dalam Negeri mengumumkan tempat penampungan sementara akan dibangun untuk orang-orang yang kehilangan rumah dan bantuan keuangan akan tersedia untuk keluarga mereka yang tewas dan orang-orang yang terluka akibat banjir dan tanah longsor.
Cuaca yang perlahan membaik telah mempermudah upaya penyelamatan dan evakuasi korban banjir dan longsor Nepal.
"Polisi dan tentara membantu upaya penyelamatan, sementara peralatan berat digunakan untuk membersihkan tanah longsor dari jalan," ungkap laporan tersebut.
Pemerintah mengumumkan penutupan sekolah dan perguruan tinggi di seluruh Nepal selama tiga hari ke depan.
Perdana Menteri Nepal, Khadga Prasad Oli kembali dari Majelis Umum PBB ke negaranya pada Senin (30/0). Dia berencana mengadakan pertemuan darurat untuk mengatasi krisis tersebut.
Dalam pernyataan publik, Oli menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang terkena dampak dan berjanji untuk memprioritaskan upaya pemulihan.
BERITA TERKAIT: