Dukungan itu disampaikan Swift tak lama setelah debat pertama calon presiden AS yang digelar
ABC News selesai dilaksanakan.
"Saya akan memberikan suara saya untuk Kamala Harris dan Tim Walz dalam Pemilihan Presiden 2024," tulis Swift di Instagram.
Penyanyi kelahiran Amerika Serikat itu mengaku memilih Harris dibanding pesaingnya Donald Trump karena kagum dengan sosoknya yang tangguh dan berbakat.
Menurut Swift, negara akan lebih suka jika dipimpin oleh ketenangan dan bukan kekacauan (merujuk pada masa kepemimpinan Trump yang kontroversial).
"Karena ia (Harris) memperjuangkan hak dan tujuan yang saya yakini membutuhkan seorang pejuang untuk memperjuangkannya," kata dia.
Swift telah mengetahui gambar-gambar buatan AI terbaru yang dipromosikan Trump yang secara keliru menunjukkan bahwa dia telah mendukungnya.
"Insiden itu membuat saya pada kesimpulan bahwa saya harus sangat transparan tentang rencana saya yang sebenarnya untuk pemilihan ini sebagai seorang pemilih," ucapnya.
Bintang pop itu mengaku telah menonton debat capres dari awal hingga akhir, sehingga menguatkan keputusannya untuk mendukung Harris.
Dukungan mungkin diberikan Swift mungkin bisa menjadi parameter keberhasilan Harris di didebat pertamanya.
Sebelumnya dalam karier Swift, dia tidak pernah memberikan dukungan politik, tetapi pada tahun 2018, dia mengeluarkan dukungan pertamanya, untuk Gubernur Demokrat Tennessee Phil Bredesen dalam pemilihan Senat melawan kandidat Republik Marsha Blackburn, yang memenangkan pemilihan.
Dalam pemilihan 2020, dia mendukung Presiden Biden. Dan pada Konvensi Nasional Demokrat tahun ini, beredar rumor bahwa Swift atau Beyoncé akan tampil untuk mendukung calon Demokrat yang baru, meskipun keduanya tidak melakukannya.
BERITA TERKAIT: