Presiden Lazarus Chakwera mengungkap kondisi pesawat saat ditemukan sudah hancur total dan kru penyelamat tidak menemukan adanya korban selamat, termasuk Chilima yang dikonfirmasi telah meninggal dunia.
"Tim SAR telah menemukan pesawat tersebut di dekat sebuah bukit. Mereka menemukannya hancur total dan tidak ada yang selamat," ujar Chakwera dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat
BBC.
Pesawat yang membawa Chilima, mantan ibu negara Shanil Dzimbiri (mantan istri mantan Presiden Bakili Muluzi), dan delapan orang lainnya dilaporkan hilang pada Senin (10/6).
Mereka meninggalkan ibu kota negara Afrika bagian selatan, Lilongwe pada pukul 09.17 waktu setempat dan harusnya mendarat 45 menit kemudian di Bandara Internasional Mzuzu untuk menghadiri pemakaman mantan menteri pemerintah.
Pendaratan Chilima dan rombongan ditunda karena cuaca buruk. Mereka diminta berbalik arah, tetapi tak lama kemudian, pengendali lalu lintas udara kehilangan kontak dengan pesawat tersebut.
Chilima telah menjadi wakil presiden sejak tahun 2020. Dia adalah kandidat pada pemilihan presiden Malawi 2019 dan menempati posisi ketiga.
Pemungutan suara tersebut dimenangkan oleh petahana Peter Mutharika namun dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi Malawi karena adanya kejanggalan. Chakwera menempati posisi kedua dalam pemilihan itu.
Chilima kemudian bergabung dengan kampanye Chakwera sebagai pasangannya dalam pemilihan ulang bersejarah pada tahun 2020, ketika Chakwera terpilih sebagai presiden. Ini adalah pertama kalinya di Afrika hasil pemilu yang dibatalkan oleh pengadilan mengakibatkan kekalahan presiden yang menjabat.
BERITA TERKAIT: