Menurut Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM), Houthi telah menembakkan empat rudal anti kapal di Laut Merah. Tiga di antaranya menyasar kapal dagang Denmark MT Pollux.
"Tiga dari empat rudal diluncurkan kepada kapal komersial MT Pollux, sebuah kapal berbendera Panama, milik Denmark, Kapal yang terdaftar di Panama," ungkap CENTCOM dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari
Sputnik Globe pada Senin (19/2).
CENTCOM tidak melaporkan adanya cedera atau kerusakan dari MT Pollux atau kapal lain di daerah tersebut.
Sebelum serangan di kapal Denmark, pasukan AS pada Jumat (16/2) telah melancarkan serangan pertahanan diri melawan satu rudal jelajah anti-kapal dan satu kapal permukaan tak berawak (USV) di perairan Yaman.
"CENTCOM mengidentifikasi rudal bergerak dan USV di wilayah Yaman yang dikuasai Houthi dan menetapkan bahwa itu merupakan ancaman bagi kapal Angkatan Laut AS dan kapal dagang di wilayah tersebut,” bunyi pernyataan itu.
Houthi yang menguasai sebagian besar wilayah Laut Merah Yaman, berjanji menyerang kapal mana pun yang terkait dengan Israel, sebagai bentuk dukungan untuk warga Palestina yang ditindas di Jalur Gaza.
Sejumlah perusahaan pelayaran memutuskan untuk menghentikan sementara lalu lintas melalui Laut Merah.
BERITA TERKAIT: