Perjanjian tersebut ditandatangani selama kunjungan Menteri Persatuan Urusan Minoritas, Smriti Irani dan Menteri Negara Urusan Luar Negeri, V Muraleedharan mengunjungi Jeddah pada awal pekan ini.
Mereka melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al Rabiah.
Dikutip
ANI News, perjanjian tersebut menetapkan kuota jemaah haji India untuk tahun ini. Totalnya Arab Saudi memberikan kuota sebesar 175.025 untuk jemaah dari India.
Sebanyak 140.020 kursi disediakan untuk jemaah yang menggunakan jalur melalui Komite Haji India. Sementara 35.005 jemaah lainnya melalui Operator Grup Haji.
Dalam rangka mendorong kemudahan dan kenyamanan jemaah haji, India memberikan inisiatif digital, seperti memberikan informasi last mile kepada jemaah.
"Mereka (Arab Saudi) menawarkan untuk memberikan semua bantuan yang mungkin dalam hal ini," kata Kementerian Urusan Minoritas.
Kedua belah pihak juga membahas pengiriman jemaah haji kategori Wanita Tanpa Muhrim.
BERITA TERKAIT: