Dalam sebuah pernyataan pada pada Senin (9/10), Sekretaris Jenderal OKI Hissein Brahim Taha mengaku prihatin dengan eskalasi yang terjadi baru-baru ini antara pasukan Hamas dan militer Israel.
Taha menganggap Israel sebagai pihak yang bertanggung jawab penuh. Sebab, aksi pendudukan mereka yang terus berlanjut merupakan akar penyebab ketidakstabilan di wilayah tersebut.
“Alasan utama ketidakstabilan adalah berlanjutnya pendudukan Israel dan kegagalannya untuk mematuhi resolusi legitimasi internasional," tegasnya, seperti dimuat
The Star.
Sekjen OKI meminta komunitas internasional khususnya Dewan Keamanan PBB untuk bekerja sama menghentikan agresi Israel dan memberikan perlindungan bagi rakyat Palestina.
"OKI menyerukan komunitas internasional, khususnya Dewan Keamanan PBB, untuk mensponsori proses politik yang kredibel dalam mengakhiri pendudukan Israel dan membangun negara Palestina yang merdeka dan berdaulat," ujarnya.
Menurut data Kementerian Kesehatan Palestina, sedikitnya 413 warga Palestina tewas sementara 2.300 lainnya terluka akibat serangan balasan Israel pada Minggu (8/10).
BERITA TERKAIT: