Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Uni Eropa dan AS Berusaha Pindahkan Aset Rusia Senilai Rp 4.687 Triliun ke Ukraina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Kamis, 05 Oktober 2023, 16:34 WIB
Uni Eropa dan AS Berusaha Pindahkan Aset Rusia Senilai Rp 4.687 Triliun ke Ukraina
Menteri Luar Negeri AS, Anthony Blinken/Net
rmol news logo Berbagai upaya tengah dilakukan oleh pemerintah Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) untuk bisa memindahkan pembekuan aset Rusia untuk membantu rakyat Ukraina.

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken pada Kamis (5/10) mengungkap total aset yang dimiliki Rusia mencapai Rp 300 miliar dolar AS atau Rp 4.687 triliun.

Saat ini kedua pihak disebut sedang sedang mencari kerangka hukum yang bisa membenarkan tindakan mereka dalam menggunakan dana Rusia untuk membangun kembali Ukraina.

"Jadi kami sedang melihat otoritas hukum apa yang mungkin kami miliki, yang mungkin dimiliki oleh negara-negara Eropa, untuk benar-benar menggunakan aset-aset tersebut untuk Ukraina," jelasnya, seperti dimuat Al Arabiya.

Menurut Blinken, pemindahan ini adalah suatu hal yang normal. Sebab, Rusia merupakan penyebab dari kehancuran yang terjadi di Ukraina dalam 20 bulan terakhir.

"Setelah Rusia melanggarnya, mereka harus membayarnya. Dan salah satu cara untuk melakukannya adalah melalui penggunaan aset-aset tersebut," tegas Blinken.

Upaya pemindahan aset itu dilakukan setelah AS mengirim sekitar 1,1 juta peluru 7,62 mm ke angkatan bersenjata Ukraina yang disita dari Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran.

Amunisi itu awalnya disita oleh pasukan angkatan laut Komando Pusat AS dari dhow MARWAN 1 yang sedang transit pada tanggal 9 Desember 2022 karena melanggar Resolusi Dewan Keamanan PBB 2216. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA