Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Latvia dan Estonia Sepakat Akusisi Sistem Pertahanan Udara Jerman Senilai Rp 16,9 Triliun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Selasa, 12 September 2023, 19:22 WIB
Latvia dan Estonia Sepakat Akusisi Sistem Pertahanan Udara Jerman Senilai Rp 16,9 Triliun
Sistem pertahanan udara Iris-T selama uji tembak langsung/Net
rmol news logo Dua negara anggota NATO yakni Latvia dan Estonia sepakat untuk membeli sistem pertahanan udara jarak menengah IRIS-T SLM dari perusahaan Jerman, Diehl.

Kesepakatan dilaporkan bernilai hingga 1,1 miliar dolar AS atau Rp 16,9 triliun.

Menteri Pertahanan Estonia, Hanno Pevkur mengatakan bahwa investasi tersebut merupakan yang terbesar dalam sejarah militer Estonia.

"Hampir 1 miliar dolar euro kami investasikan untuk perusahaan mereka adalah sesuatu yang tidak kita lihat setiap hari,” ujarnya, seperti dimuat The Defense Post pada Selasa (12/9).

Menurut Pevkur, ini berkaitan dengan upaya antisipasi mereka menghadapi ancaman serangan udara dari konflik militer Rusia-Ukraina.

"Perang biadab Rusia di Ukraina telah menunjukkan bahwa pertahanan udara sangat penting," tegasnya.

Proses penandatanganan berlangsung di Pusat Pengembangan Pertahanan Diehl di Rothenbach dekat Nuremberg di Jerman selatan.

Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius menyambut baik kesepakatan tersebut, karena kekuatan IRIS-T SLM tidak perlu diragukan lagi.

"Saya sangat senang mitra kami, Estonia dan Latvia, memutuskan untuk membeli IRIS-T SLM. Tidak diragukan lagi, ini akan memperkuat pertahanan udara Eropa,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA