Keduanya adalah Abderrahmane Serhani, seorang pensiunan guru berusia 65 tahun, dan Driss Fatihi, seorang penjaga toko berusia 37 tahun.
Mereka telah meninggalkan Maroko pada 19 Januari untuk bersepeda. Mereka melintasi titik perbatasan Maroko di selatan, El Guerguerat, dan menuju ke Mauritania.
Dalam salah satu postingan Facebook terakhir mereka tertanggal 29 Maret, mereka mengatakan sedang menuju ke Burkina Faso dan itu terakhir kali mereka memberi kabar tentang tur bersepeda mereka.
Menurut keterangan yang diterima redaksi pada Senin (15/5), keduanya diculik pada 1 April di perbatasan Burkina Faso dengan Nigeria.
Sehari setelah penculikan dua pesepeda, Asosiasi Sepeda Turing Souss Massa Maroko telah meluncurkan peringatan melalui jejaring sosial untuk melaporkan hilangnya dan mengingatkan pihak berwajib.
Segera setelah mendapat informasi penculikan ini, dinas keamanan Maroko mengerahkan sumber daya utama untuk bekerja sama erat dengan dinas Nigeria demi menemukan mereka.
Dibutuhkan waktu empat pekan hingga akhirnya otoritas menemukan tempat penyekapan kedua orang Maroko tersebut. Hingga akhirnya kedua warga Maroko tersebut berhasil dibebaskan pada Sabtu (13/5).
Sumber-sumber terkait mengatakan keduanya dalam kondisi aman dan sehat. Setelah dibebaskan, mereka dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis sebelum dipulangkan ke Maroko.
BERITA TERKAIT: