Setelah lebih dari 96 persen kotak suara dihitung, Erdogan memimpin dengan 49,44 persen suara dan Kilicdaroglu memiliki 44,86 persen, seperti dilaporkan
Reuters, Senin (15/4).
“Meskipun belum ada data akhir yang tersedia, saya dapat mengatakan bahwa kami memimpin dengan margin yang jelas,” kata Erdogan dalam pidato Minggu malam di markas Partai Keadilan dan Pembangunan.
Erdogan juga mengatakan dia mengharapkan jumlah ini meningkat dengan hasil resmi.
"Kami yakin kami akan menang di putaran pertama," ujar Erdogan.
Kemal Kilicdaroglu telah berjanji bahwa jika pemilihan presiden harus melewti putaran kedua, maka ia akan menang pada pemilihan 28 Mei.
“Jika bangsa kita mengatakan putaran kedua, kita pasti akan memenangkan putaran kedua,” katanya kepada wartawan.
Selain memilih presiden, Turkiye juga memilih parlemen baru. Aliansi Rakyat yang terdiri dari AKP Erdogan yang berakar Islam dan MHP nasionalis, tampaknya bernasib lebih baik dari yang diharapkan dan menuju mayoritas.
Dengan 93 persen suara dihitung, aliansi Erdogan bakal mendapatkan 324 kursi dari 600 kursi di parlemen. Aliansi Bangsa Kilicdaroglu yang terdiri dari enam partai oposisi, termasuk Partai Rakyat Republik (CHP) sekuler yang didirikan oleh Ataturk, tampaknya akan mendapatkan 211 kursi. Sementara Aliansi Buruh dan Kebebasan, yang dipimpin oleh partai Kiri Hijau pro-Kurdi, tampaknya meraih 65 kursi.
BERITA TERKAIT: