Berdasarkan laporan yang dimuat
The Straits Times, menurut para pejabat setempat, api diduga muncul dari angin kencang yang meniup sebuah pohon ke kabel listrik sehingga menyebabkan kobaran api yang dengan cepat menyambar di wilayah itu.
Sejauh ini belum ada laporan langsung terkait adanya korban jiwa. Namun, akibat kebakaran besar ini sedikitnya 300 orang telah dievakuasi ke tempat yang aman.
"Api telah menghabiskan lebih dari 170 hektar lahan dan mendorong evakuasi sekitar 300 penduduk di kota yang berpenduduk lebih dari 200.000 orang pada pukul 1 siang waktu setempat ini," kata pejabat di kota Gangneung.
Berdasarkan foto dan rekaman yang beredar di media sosial, kebakaran telah melahap habis hutan dan ladang di lokasi kejadian dengan upaya pemadaman sempat terhambat karena pesawat pengebom air tidak dapat lepas landas akibat angin kencang.
Menanggapi insiden tersebut, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol telah memerintahkan para pejabatnya untuk mengerahkan semua sumber daya yang tersedia untuk memadamkan api secepat mungkin dan mengevakuasi seluruh penduduk terdekat untuk meminimalisir korban jiwa.
BERITA TERKAIT: