Namun Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) tidak segera memberikan rincian tentang peluncuran tersebut.
“Korea Utara menembakkan rudal balistik ke arah Laut Timur,†kata JCS, seperti dikutip
Yonhap.
Penjaga Pantai Jepang mengatakan apa yang ditembakkan oleh Korea Utara bisa jadi adalah rudal balistik.
Peluncuran ini terjadi beberapa hari setelah Pyongyang menembakkan rudal balistik antarbenua (ICBM) ke laut antara Semenanjung Korea dan Jepang pada Kamis (16/3).
Itu terjadi beberapa jam sebelum Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol terbang ke Tokyo untuk pertemuan puncak yang membahas cara-cara untuk melawan Korea Utara yang bersenjata nuklir.
Pasukan Korea Selatan dan Amerika sedang melakukan latihan militer bersama selama 11 hari, yang dijuluki “Freedom Shield 23".
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: